Rabu, 30 Maret 2016

PANEN PERDANA PADI INBRIDA MENGGUNAKAN MESIN PANEN COMBINE HARVESTER

Kegiatan panen perdana padi inbrida dengan menggunakan alat panen (combine harvester) yang dilakukan oleh Bupati Barito Selatan pada Musim Tanam Oktober-Maret 2015/2016 dilaksanakan di Kelompok Pangka Raya II Kelurahan Pendang Kecamatan Dusun Utara pada tanggal 20 Maret 2016.
Komoditi tanaman pangan memiliki peranan pokok sebagai pemenuh kebutuhan pangan, khususnya padi merupakan kebutuhan hidup yang sangat mendasar, karena padi/beras adalah kebutuhan pangan utama masyarakat.
Oleh karena itu pemerintah melalui berbagai cara memfasilitasi para petani untuk mendorong usaha tani lebih giat lagi, sehingga produktivitas dapat meningkat seperti penataan air mikro seperti saluran sekunder, tersier dan cek dam, jalan usaha tani/titian telah dibangun, dan bantuan benih padi unggul telah dilaksanakan baik melalui dana APBD Kabupaten dan Propinsi maupun Dana APBN, alat-alat / mesin pertanian seperti power theresser, rice transplanter, combine harvester juga disediakan walaupun dalam jumlah terbatas. Dari segi teknologi untuk perbaikan usaha tani sudah banyak dilakukan seperti program Gerakan Pengelolaan Tanaman Terpadu (GP-PTT) Padi.
Panen merupakan salah satu kegiatan budidaya tanaman yang perlu mendapatkan perhatian khusus karena saat panen merupakan waktu kritis, jika terlambat maka kualitas maupun kuantitas hasil atau produksinya akan turun bahkan rusak. Padi sebagai tanaman yang dibudidayakan dengan pola tanam serentak, pada saat dipanen membutuhkan tenaga kerja yang sangat banyak agar panen dapat dilakukan tepat waktu. Kebutuhan tenaga kerja yang besar pada saat panen menjadi masalah karena semakin berkurangnya tenaga kerja dibidang pertanian. Salah satu usaha yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan meningkatkan kapasitas dan efesiensi kerja dengan menggunakan mesin panen (combine harvester). Dari aspek ekonomi mesin panen lebih efisien dan biaya panen perhektar lebih rendah dibanding secara manual.
Kecamatan Dusun Utara mempunyai luas sawah 3,717 Ha yang terdiri dari padi sawah tadah hujan dan padi ladang. Sementara untuk MT.Okmar 2015/2016 di Kelurahan ini target tanam 1,865 Ha dengan realisasi tanam padi 1,368 Ha (73,4 %) yang termasuk didalamnya kegiatan GP-PTT padi tahun 2015 seluas 250 Ha.
Berdasarkan hasil pengubinan ( sampel I, II, III, IV dan V) hasil panen padi inbrida tersebut diperoleh rata-rata produksi Gabah Kering Panen (GKP) sebanyak 4,61 ton/ha dan Gabah Kering Giling (GKG) sebanyak 2,97 ton/ha.












Kamis, 10 Maret 2016

Terjadi Gerhana Matahari dan Bulan Total

Gerhana Matahari pada Tahun ini terjadi pada tanggal 09 Maret 2016, bertepatan pada hari libur Nasional hari Raya Nyepi. Semua orang sibuk melakukan persiapan, untuk menyonsong saat terjadinya gerhana matahari total yang terjadi didaerah daerah tertentu, yang mendapat jatah terjadinya gerhana matahari tersebut. Bagi yang wilayahnya tidak kebagian gerhana, sudah jauh jauh hari bahkan bulan untuk mencari tempat penginapan, baik hotel mewah sampai hotel murah, maupun ketempat sanak saudara, bagi yang punya keluarga pada wilayah tersebut. Tempat berkumpul untuk menyaksikannya pun beragam. Ada yang di pantai, di atas gedung, di tempat lapangan terbuka secara bersama sama dan lain sebagainya. Dan untuk melihatnya pun bermacam macam pula. Ada yang menyiapkan peralatan sederhana seperti kacamata rakitan atau bermodalkan ember yang berisi air sampai peralatan yang canggih.
Namun akan merasakan hal yang berbeda saat terjadinya gerhana matahari yang ditunggu tunggu tidak seperti yang dibayangkan sebelumnya, seperti yang terjadi di Wilayah Kabupaten Barito Selatan. Gerhana Matahari total tidak seperti yang diceritakan sebelumnya, karena yang terjadi adalah gerhana Matahari dan Bulan total secara bersamaan, yang disebabkan oleh awan yang menyelimuti seluruh wilayah Barito Selatan. 



Dan tentunya ada rasa yang berbeda saat menyaksikannya ditempat yang tidak biasa didatangi orang, yaitu dihutan yang jauh dari keramaian. Sebelum dan menjelang terjadinya gerhana, Kondisi alamnya terasa tenang, sepertinya dunia tidak bergerak. Suara burung yang kadang kadang seperti enggan berbunyi. Suasana hati tercipta dengan sendirinya terbawa suasan alam, karena tidak ada pengaruh suara orang orang disekitar.
Saat terjadinya gerhana alam menjadi gelap gulita, dan semuanya menjadi hening dan senyap.



Setelah melewati gerhana baru mulai berangsur angsur normal. Cahaya matahari mulai terlihat karena awan mulai memberi ruang. Dan kicauan burung mulai saling bersahutan.


Sungguh kejadian Alam yang luar biasa, Allahu Akbar, Allah maha besar.

Selasa, 08 Maret 2016

Bahaya Kaum Nabi Luth Bangkit Melakukan Penyimpangan Seksual

Lajuk Suka Lajuk

Sodomi adalah penyakit lama dan merupakan bentuk penyimpangan seksual. Bentuknya adalah seorang laki-laki menggauli sesama jenis atau menggauli perempuan melalui anusnya. Allah Subhanahu Wa Ta'Ala menyebutkan hal itu dalam Alquran yang berkenaan dengan kisah Nabi Luth, bahwa para pelaku penyimpangan seksual semacam itu adalah para pelaku dosa besar, perusak, dan orang-orang yang melewati batas. Allah menghukum mereka di dunia dengan membalikkan Negeri mereka dan menghujani mereka dengan bebatuan.
Penyimpangan seksual telah menjadi trend di kalangan umat Nabi Luth. Keadaan kaum Luth yang rusak tersebut digambarkan oleh Allah SWT dalam Al Quran, dan ingatlah ketika Luth berkata kepada kaumnya : "Sesungguhnya kamu benar-benar mengerjakan perbuatan yang amat keji yang belum pernah dikerjakan oleh seorangpun dari umat-umat sebelum kamu". apakah sesungguhnya kamu patut mendatangi laki-laki, menyamun dan mengerjakan kemungkaran di tempat tempat pertemuan mu?  Maka jawaban kamu tidak lain hanya mengatakan : "datangkanlah kepada kami azab Allah, Jika kamu termasuk orang-orang yang benar". Luth berdoa : "Ya Tuhanku,  tolonglah aku (dengan menimpakan azab) atas kaum yang berbuat kerusakan itu,"  (QS Al Ankabut [29]: 28-30)
Kejahatan sodomi atau homo seksual menjatuhkan derajat pelaku maupun lawannya pada derajat paling bawah dibandingkan makhluk makhluk yang hina dan binatang. Selain itu, penyimpangan ini menyebabkan hilangnya jati diri kemanusiaannya. Pelaku sodomi akan kehilangan sifat kelelakiannya dan berubah menjadi tidak seperti manusia normal. Dia bukan laki-laki dan bukan pula perempuan. Sehingga, dia tidak layak menikah. Kalaupun menikah, dia tidak akan merasakan nikmatnya suatu keluarga yang baik bersama istrinya. Sebab seorang istri akan menginginkan suaminya sebagai laki-laki yang utuh. Jika seorang perempuan menikah dengan pelaku penyimpangan seksual yang terkadang seperti laki-laki dan terkadang seperti banci, sungguh muak baginya dan menjijikkan.
Kita bayangkan bagaimana keadaan seorang perempuan, ketika mengetahui bahwa suaminya suka bergaul dengan laki-laki yang sejenis?! bagaimana perasaannya kepada suaminya? Bagaimana perasaan keturunan mereka ketika mengetahui bahwa bapaknya melakukan perbuatan tersebut? tidak sekedar kehormatan dirinya yang jatuh dihadapan masyarakat. Namun, kehormatan keluarganya terkoyak. mereka akan terisolir dari masyarakat. Pelaku sodomi dipandang cacat dalam masyarakat. Laki-laki ataupun perempuan akan memandang sebelah mata. Sebab, dia melakukan suatu perbuatan yang biasa dilakukan hewan satu sama lain. Kecenderungan kepada laki-laki yang sejenis merupakan perbuatan yang menjijikan makhluk mulia dan watak alami yang suci.
Kejahatan sodomi tidak hanya dikhususkan pada hubungan antara laki-laki dengan laki-laki. Namun seorang suami yang menggauli istrinya melalui duburnya termasuk tindakan itu. Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam menegaskan hal itu di dalam sabdanya, "Sesungguhnya Allah tidak malu atas suatu kebenaran. kalian tidak boleh menggauli istri kalian melalui dubur mereka!".
Bahaya yang akan diderita oleh pelaku sodomi dan pasangannya menurut kedokteran. Para dokter sepakat bahwa di antara bahaya yang akan menimpa pelaku homoseksual dan lawan mainnya adalah melemahnya sistem syaraf. Hal itu akan membuat orang yang bersangkutan tidak mampu mengontrol buang air besar. Tidak jarang buang air besar diluar kesadarannya. Akibat lain dari homoseksual adalah menularnya penyakit penyakit kelamin seperti sipilis gonorrhae dan penyakit lainnya. Terjadi penularan penyakit seperti typhoid dan disentri adalah akibat lain dari homoseksual seksual. Dan penyakit yang sangat terkenal yaitu AIDS.
Banyak orang mulai cemas dan resah dengan maraknya propaganda perilaku penyimpangan seksual yang lainnya.  Seperti yang terbaru ini dengan istilah LGBT (lesbian, gay, biseksual dan transgender).
Setelah kita tahu bahaya penyimpangan seksual tersebut tidak baik dari segi Agama, Phisikologis dan kedokteran setidaknya menjadi bahan pelajaran dan pengetahuan yang bermanfaat bagi semua, jangan sampai terseret kedalam perbuatan tersebut..
.